Pemeriksaan polisi, Terhadap pelaku Pelecehan Pasien Dengan Berpakaian Boneka Seks

Pemeriksaan polisi, Terhadap pelaku Pelecehan Pasien Dengan Berpakaian Boneka Seks 

Pemeriksaan polisi, Terhadap pelaku Pelecehan Pasien Dengan Berpakaian Boneka Seks 

Polisi menangkap seseorang yang bernama Junaidim, yaitu Sebagai perawat Rumah Sakit Nasional hospital, di Surabaya. yang terduga sebagai pelecehan seorang pasien dalam sebuah hotel. dan saat ini tersangka masih dalam pemeriksaan .

Dari kondisi pemeriksaan atau penyelidikan Polrestabes Surabaya telah meminta Junaidi untuk mempraktekan kejadian yang di lakukan terhadap seorang pasien yang telah di bantu oleh boneka seks, hal ini dilakukan agar mencocokkan dari keterangan yang telah di peroleh penyilidik dari kejadian di peragakan oleh yang bersangkutan.

"Pemeriksaan ini di mulai pukul 07.00 WIB tadi. Dengan bersangkutan telah menceritakan kejadiannya kepada penyidik," Ucapan seorang penyidik yang enggan disebutkan namanya saat ditemui di Gedung Sat Reskrim Mapolrestabes Surabaya, Pada Hari Jumat Tanggal 26 January 2018.

Sementara Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Rudi Setiawan, menceritakan, dengan sejauh ini status yang bersangkutan masih menjadi saksi terlapor. "Kami masih melakukan pemeriksaan dan meminta keterangan yang bersangkutan, termasuk memeriksa sejumlah saksi," Kata Rudi.

Dari kelima saksi yang ada pada saat ini sudah diperiksa. Selain korban, staf rumah sakit juga telah dimintai keterangan.

"Nantinya dari pemeriksaan ini, polisi akan menyimpulkan dan bisa segera menentukan status yang bersangkutan," Ucapannya .

Berdasar info dari Berita688, Sebelumnya, perawat RS Nasional Hospital diduga melakukan pelecehan seksual terhadap istri kedua pengacara Yudi Wibowo Subiakto warga Sukomanunggal Indah, telah berhasil ditangkap oleh polisi di sebuah hotel sekitar pukul 05.10 WIB.

Kejadian yang telah mencoreng nama baik di salah satu rumah sakit yang mewah di Surabaya itu terjadi pada Tanggal 23 Januari 2018. Saat video kejadian ini sempat viral di media sosial pada Hari Kamis.

Read More

Getaran Gempa 6.4 Sr Dibanten, Membuat Gypsun Mall Karawaci Pada Ambruk

Getaran Gempang 6.4 Sr Dibanten, Membuat Gypsun Mall Karawaci Pada Ambruk 

Getaran Gempang 6.4 Sr Dibanten, Membuat Gypsun Mall Karawaci Pada Ambruk 

Terjadinya gempa secara tiba yang berada di kota Banten membuat para pendatang yang telah mengunjung pusat pembelajaan di super mall Karawaci, Tangerang terkejud. dengan getaran yang di rasakan ketika merek di dalam mall.

Dengan getaran 6.4 Sr membuat para pengujung pada ketakutan, sehingga atap gypsum gedung mall ambruk dan terlepas, Teguh Octavianus Perbawa, mengucapkan dengan ada kerusakan yang begitu serius di akibat kan gempa yang terjadi siang tadi.

"Hanya serpihan gypsum yang rontok akibat guncangan gempa," Ucapan Teguh ketika dikonfirmasi, Pada Hari Selasa Pada Tanggal 23 January 2018.

Ucapanya ia, dari sepihan gypsum yang ambruk dan jatuh kelantai itu berada di kedai Big Mango dan tidak ada korban jiwa. kelanjutan dari kegiatan bisnis dan perniagaan sudah kembali normal, dari adanya pasca guncangan yang berujung dengan bersumber di lebak Banten

"Sekarang sudah normal seperti biasa, tidak ada korban dan hanya serpihan gypsum. Alhamdulillah tidak adanya korban jiwa ," Kata dia.

Read More

Bayi Yang Di Buang Keselokan Ini Atas hubungan Gelap Mahasiswi Yang Berada di Malang

Bagi Yang Di Buang Keselokan Ini Atas hubungan Gelap Mahasiswi Yang Berada di Malang

Bayi Yang Di Buang Keselokan Ini Atas hubungan Gelap Mahasiswi Yang Berada di Malang 

Sebut saja ia sebagai UY yang berusia 23 tahun hanya bisa terdiam dan menunduk karena malu dan telah menyesali perbuataannya yang ia lakukan. Mahasiswa di perguruan tinggi ini di Kota Malang yang mengakui telah membuang bayi yang baru ia lahirkan di selokan.

Bayi yang tidak berdosa yang telah dilahirkan oleh si UY ini sendirian dia dalam Kost-kostan dan memberikan di hanyutkan dalan selokan air. di karenakan tidak ingin merasa malu dan nekat untuk membuang bayi perempuan yang ia lahirkan.

"Dengan alasan bayi dibuang karena malu. Orang yang pernah berhubungan, yang diakui sebagai ayah bayi tersebut tidak mau bertanggung jawab," kata Ambuka di Mapolres Malang Kota,Pada Hari Selasa Tanggal 16 January 2018.

Ucapan Ambuka, yang masyarakat telah menemukan mayat bayi yang berada di saluran air di Jalan joyo.Kecamatan Lowokwaru. Seorang bayi ditemukan tersangkut di besi dalam penjaring sampah oleh petugas kebersihan.

Tersangka melahirkan dan membuang bayinya pada Hari Rabu pada Tanggal 10 January 2018, sekitar pukul 18.00 WIB dan telah ditemukan warga keesokan harinya, Pada Hari Kamis Pada Tanggal 11 January 2017. Tidak sampai 24 jam dari penemuan jasad bayi, tersangka diamankan warga.

Tersangka juga telah  diamankan oleh warga disekitar Kost-kostan dan juga telah diserahkan ke Polsek Lowokwaru. Warga telah curiga, tersangka yang sebelumnya secara fisik hamil sudah kembali normal. Tersangka juga berusaha dan meninggalkan tempat dan memanggil  taksi online yang sudah menunggu.

"Informasi yang di dapat oleh masyarakat, dengan salah satu penghuni kos yang sebelumnya hamil, tiba-tiba sudah terlihat tidak seperti orang hamil secara fisik. Bersangkutan akan meninggalkan kamar kos dengan taksi online," Ucapannya.

Berdasar Info Dari Berita688, Setelah dalam pengecekkan di kamar kosnya oleh para petugas telah dapat barang bukti. Tersangka berikut barang bukti selanjutnya diserahkan ke Unit PPA Polres Malang guna penyelidikan lebih lanjut.

Barang bukti yang di temukan berupa sprei dan celana dalam yang berlumuran darah bekas persalinan. Selain itu juga ditemukan gunting yang digunakan untuk memotong ari-ari.

Pengakuan tersangka, bayi dalam kondisi sudah mati saat dibuang. Namun hasil visum sementara, bayi tersebut lahir sudah posisi cukup umur yakni 9 bulan, pernah bernapas ditandai paru-parunya yang mengembang.

"Selain itu juga telah ditemukan memar di belakang bayi tersebut, dan menurut pengakuan dari tersangka bayi tersebut sempat terjatuh saat melahirkan secara mandiri.

Read More

Antisipasi Polda Papua Saat Pilkada Awasi Sistem Rawan Konflik

Antisipasi Polda Papua Saat Pilkada Awasi Sistem Rawan Konflik 

Antisipasi Polda Papua Saat Pilkada Awasi Sistem Rawan Konflik 

AGEN POKER - Kota papua telah menjadi salah satu wilayah rawan konflik saat akan melaksanakan Pilkada pada Tahun 2018 ini. polda papua telah menyiapkan berbagai jumlah untuk jurus dan juga mengamankan pada jalan saat akan melangsungkan pesta pada demokrasi ini.

Kabid Humas Polda Papua Kombes AM Kamal mengatakan agar tidak terjadi konflik dan juga akan membawa masyarakata pada adat dan agama

"Bentuknya FGD (focus group discussion), silaturahmi dengan tokoh masyarakat dan sudah dilakukan menjelang Natal. Karena di Papua kan Natal ini adalah yang dominan bagi masyarakat untuk merayakannya," Ucapannya Kamal di Mabes Polri, Jakarta Selatan,Pada Hari Rabu Tanggal 17 January 2018.

Pertemuan yang di lakukan secara rutin dalam sebulan satukali agar menciptakan Pilkada bersama di papua dengan aman dan damai, Kamal selalu optimis dalam bekerja sama tim polri, TNI, Pemda dan juga elemen dalam masyarakat dan mampu dapat menjaga agar Papua tetap aman.

"Kami dapat membuktikan bahwa Papua itu aman. Dalam proses demokrasi yang ada Papua akan kondusif," Kata dia.

Berdasar info dari TEXAS POKER, Dengan Begitu, Polda papua lebih yakin untuk dapat mengatasi sistem noken pada Pilkada Tahun 2018. dikarenakan sistem noken ini hanya ada di wilayah Papua yang di nilai begitu banyak kecurangan.

"Noken ini juga perlu kita antisipasi, karena kita sudah belajar dari peristiwa Pilkada 2017 yang terjadi konflik dengan berkepanjangan dan juga telah merugikan kita semua," Kata Kamal.

14 Ribu ponsel yang telah bergabung dan di terjunkan dalam mengamankan dengan pelaksanaan pilkada di daerah Papua 2.800 telah berasal dari TNI 4.000 dari Linmas dan juga lebih kurang dari polri.

Read More

Mayat Tanpa kepala ini Telah Mengapung Di Sungai Kalimantan Tengah

Mayat Tanpa kepala ini Telah Mengapung Di Sungai Kalimantan Tengah

Mayat Tanpa kepala ini Telah Mengapung Di Sungai Kalimantan Tengah 

Terlihat dari jauh di kira mayat seorang manusia, ternyata mayat oranghutan yang mengapung di Sungai Kalahien Buntokm Barito Selatan, Kalimantan Tengah, tadi pagi.
Keadaan yang mengerikan, dengan kondisi tanpa kepala dan tangan. setelah di angkat mayat tersebut langsung di kubur oleh warga sekitar.

Mayat tanpa kepala ini telah di temukan oleh warga yang saat melakukan aktivitas di sungai, Mulanya di kira mayat seorang manusia yang sedang mengapunng, dan warga setempang langsung melapor kan kepada kapolsek.

"Posisi orangutan itu dengan kondisi tangan dan kaki tersangkut di pinggir sungai," kata Kepala BKSDA Kalimantan Tengah, Adib Gunawan, dikonfirmasi merdeka.com, pada Hari Senin Tanggal 15 Jauary 2018.

Kelompok polsek segera menindaklanjuti untuk laporan, agar lebih dapat memastikan tentang pertemuan mayat manusia, melainkan adalah bangkai orangutan yang terdugaan denagn kuat dibunuh oleh manusia. "Temuan itu kemudian disampaikan ke Polhut, lalu ke BKSDA," Kata  Adib.

Untuk hasil identifikasi dari lokasi penemuan, bulu di badannya rontok, dan organ tubuh seperti kepala dan tangan putus.

" Penemuan ini meliki adanya tanda-tanda kekerasan fisik seperti sabetan senjata tajam. Dan sekarang, kepala orangutan itu, belum ditemukan," Ucapan Adib.

Berdasar info dari Berita688, Adib mengatakan, meski ditemukan di pinggir sungai, dan belum diketahui persis tempat kejadian. Teringat, Mayat orang utan itu dengan hanyut dan terseret dengan derasnya arus sungai yang perkirakan sudah 2 hari lalu.

"Orangutan itu adalah orangutan jantan dewasa. Diperlukan 4 orang untuk mengangkat orangutan itu ke daratan pinggir sungai," terucap Adib.

Setelah didokumentasikan, Mayat orangutan itu kemudian dikuburkan.

"Tentunya disaksikan kepolisian, dan warga setempat. Ini kami menindaklanjuti dengan penyelidikan mencari pelakunya (pembunuh orangutan) bersama kepolisian, dan juga dibantu masyarakat," Kata Adib

Read More

Arief Memberi Peluang Untuk Tetap Membawa Sachrudin Mengikutin Pilkada Di Tangerang

Arief Memberi Peluang Untuk tetap membawa Sachrudin mengikutin Pilkada Di Tangerang 

Arief Memberi Peluang Untuk Tetap Membawa Sachrudin Mengikutin Pilkada Di Tangerang 

AGEN POKER - Penetapan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang, Arief R Wismasyah dan Sachrudin telah mendaftar diri di Pilwakot Tanggerang periode pada Tahun 2018 sampai 2023. Ini penyampaian dari hasil keterangan yang resmi yang di utarakan di Kantor Pusat Pemerintah Kota Tanggerang pada Hari Rabu dan Tanggal 20 January 2012.

"Semalam saya dan rekan-rekan seluruh pengurus ketua partaii mengadakan pertemuan untuk komuniikasi poliitiik, karena proses politik Pemilukada di Tangerang terus berjalan," Kata Arief didampingi Sachrudin.

Pertemuan tersebut, Ariief menyatakan dari pertimbangan yang di sampai kan ia akan tetap akan membawa Sachrudin sebagai teman duetnya.

"Saya menyampaikan, calon wakil walikota yang akan berpasangan kembali dengan saya yaitu bapak Syahruddin, dan itu juga proses panjang dengan berbagai dinamika hasil istikharah, hasil silaturahmi kita dengan tokoh masyarakat yang menginginkan agar tetap kembali berpasangan untuk melanjutkan membangun di kota Tangerang," Ucapan  Arief.

Penyampain yang di berikan oleh Arief akan berpasangan dengan Sachrudin dan di pastikan dari hasil penelitian oleh tim pada Bulan Novermber 2017.

"Memang dijawab pula dengan hasil data survei yang kita lakukan di bulan November, menunjukkan angka yang positif jika dilakukan bersama," tegas pemilik jaringan RS Sari Asih ini.

BERDASARKAN INFO DARI TEXAS POKER, Harapan, dalam penetapan masyarakat yang ada di Kota Tanggerang akan selalu mendukung dan mendoakan kepada pemimpin Kota Tangerang.

"Saya berharap dukungan dan doa masyarakat Tangerang untuk bisa melanjutkan pembangunan Kota Tangerang di periode ke depannya," kata  dia.

Read More

Merasa Kesal Terhadap Mertua, Ayah Tega Membunuh Anak Sendiri

Merasa Kesal Terhadap Mertua, Ayah Tega Membunuh Anak Sendiri

Merasa Kesal Terhadap Mertua, Ayah Tega Membunuh Anak Sendiri

AGEN POKER - Kejadian yang begitu memilukan pada tahun baru yang baru saja kita lewatkan. Erens Lulu Bire yang berusia 18 Tahun, warga kelurahan Meba  dan Kecamatan Sabu Barat, Nusa Tenggara Timur, Sanggup untuk membunuh anaknya sendiri, Kristian kale yang masih berusia 11 bulan, pada Hari Selasa pada Tanggal 2 january 2018 pada jam 08.00 Wib.

"Motifnya, pelaku kesal karena mertuanya tidak mau memberikan anaknya (korban) kepada pelaku dan istrinya. Pelaku dan istrinya belum menikah dan baru rencana menikah pada tahun 2018 ini," Ucapan Kasat Reskrim Polres Kupang, Iptu Simson L Amalo, kepada Liputan6.com, Pada Hari Selasa Tanggal 2 January 2018.

Kejadian ini awalnya saat nenek, Apolonia Kale Ladja, Mendengarkan suara tangisan cucu yang berada di dalam kamar. Nenek segera masuk kekamar untuk melihat sang cucu dan juga membujuk untuk menggendong cucunya, tetapi cucu ini terus dan tetap menangis.

Ketika nenek mecoba untuk mencium sang cucu, Apolonia begitu kaget dan tercium dari mulutnya bau obat serangga.

"Karena sang nenek takut, nenek korban memanggil tetangga. Setelah dicek ternyata bau obat serangga juga tercium di dot susu yang biasa dipakai korban," ucapan Simson.

Begitu Kritis, Kristian langsung segera di larikan kerumah sakit, Namun sayang cucu nenek itu sudah tidak dapat tertolong lagi.

"Korban meninggal di rumah sakit," Kata Simson.

BERDASARKAN INFO DARI TEXAS POKER, Dari hasil yang di dapatkan oleh penyelidik, polisi menyatakan ayahnya yang menjadi tersangka pembunuhan terhadap anaknya sendiri.

"Pelaku sudah kami tahan. Pelaku diduga membunuh anaknya dengan memasukan racun ke susu yang diminum korban," Tutur kata Simson.

Read More